Penjualan Anjlok, Mobil Hidrogen Terancam Gagal Bersaing dengan EV Baterai11 Jul 2025
Penjualan Anjlok, Mobil Hidrogen Terancam Gagal Bersaing dengan EV Baterai11 Jul 2025
Tokyo, Goodcar.id – Masa depan mobil hidrogen alias Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) kian diragukan. Raksasa otomotif Toyota melaporkan penjualan global FCEV hanya mencapai 1.778 unit sepanjang 2024, menandai penurunan 55,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Angka ini menjadi catatan terburuk sejak 2020, saat pandemi Covid-19 melumpuhkan pasar otomotif global.
Laporan dari Hydrogen Insight (2025) menyebutkan bahwa penurunan tajam ini dipicu oleh merosotnya minat pasar luar Jepang terhadap kendaraan hidrogen. Toyota hanya berhasil menjual 1.102 unit FCEV di luar negeri pada 2024, jauh di bawah capaian 3.575 unit pada 2023. Artinya, pasar non-Jepang mengalami penurunan lebih dari 69% dalam satu tahun.
Sementara itu, pasar domestik Jepang masih menjadi tulang punggung penjualan FCEV Toyota. Namun demikian, performa di negeri sendiri pun tidak sekuat sebelumnya.
Berdasarkan data dari Japan Automobile Dealers Association (JADA), penjualan kendaraan hidrogen di Jepang tercatat hanya 676 unit sepanjang 2024, jauh dari puncaknya yang mencapai 2.464 unit pada 2021. Ini berarti penurunan lebih dari 70% dalam tiga tahun terakhir.
Toyota Mirai, model andalan FCEV mereka, kini menghadapi tantangan besar, terutama dari pesatnya adopsi kendaraan listrik berbasis baterai (BEV). Menurut The Japan Times dan InsideEVs, konsumen Jepang lebih tertarik pada mobil listrik yang bisa diisi daya di rumah, dibanding mobil hidrogen yang sangat tergantung pada stasiun pengisian yang masih terbatas.
Di Tokyo, salah satu kota yang paling gencar mendorong dekarbonisasi, hanya ada sekitar 1.600 unit FCEV yang beroperasi pada akhir 2024. Sebagai perbandingan, lebih dari 22.000 unit BEV tercatat aktif di kota yang sama, mengindikasikan dominasi pasar oleh mobil listrik baterai.
Masalah lainnya adalah tingginya biaya infrastruktur dan efisiensi energi. Studi dari Interact Analysis mengungkapkan bahwa “well-to-wheel” efficiency kendaraan FCEV hanya sekitar 30–40%, jauh di bawah BEV yang bisa mencapai 80–90%, menjadikan mobil hidrogen kurang efisien dalam pemanfaatan energi.
Meski demikian, Toyota masih mempertahankan komitmennya terhadap hidrogen. Dalam beberapa kesempatan, mereka menyatakan FCEV tetap punya potensi untuk kendaraan berat dan komersial, di mana waktu pengisian cepat dan jangkauan jauh lebih dibutuhkan.
Namun untuk kendaraan penumpang, tren global menunjukkan arah berbeda. Negara-negara seperti Jerman, Inggris, dan AS kini lebih fokus membangun infrastruktur EV daripada hidrogen. Di tengah kondisi ini, masa depan FCEV, setidaknya untuk segmen mobil pribadi—masih menjadi tanda tanya besar.
Mobil Hidrogen yang Tersedia di Jepang dan Global
Toyota Mirai
Honda Clarity Fuel Cell (sudah dihentikan produksinya pada 2021 tapi masih beredar)
Mobil Hidrogen Secara Global
Toyota Mirai (Gen 1 & Gen 2)
Honda Clarity Fuel Cell
Hyundai Nexo
Hyundai ix35 Fuel Cell (generasi awal, sudah dihentikan)
BMW iX5 Hydrogen (dalam skala terbatas, pilot project)
Riversimple Rasa (startup asal Inggris, unit sangat terbatas)
Mercedes-Benz GLC F-Cell (sudah dihentikan produksi)
Gimana guys menurut kalian, bakal bertahan atau ini hanya awal dari akan berubahnya tren mobil listrik ke Hybrogen?
Lihat Selengkapnya
Spesifikasi Denza Z9 GT, EV Premium Akselerasi Brutal, Meluncur di GIIAS 2025?02 Jul 2025
Spesifikasi Denza Z9 GT, EV Premium Akselerasi Brutal, Meluncur di GIIAS 2025?02 Jul 2025
Jakarta, Goodcar.id – Di tengah meningkatnya persaingan mobil listrik premium di Indonesia, merek hasil kolaborasi BYD dan Mercedes-Benz yakni Denza Z9 GT, digadang-gadang akan secara resmi dipasarkan di GIIAS 2025.
Meskipun Denza Z9 GT belum resmi dijual di Indonesia, kehadirannya pada IIMS 2025 dan persemian dealer BYD di Pluit awal Juni 2025 lalu cukup menandakan jika mobil ini akan dipasarkan segera.
Salah satu daya tarik utama dari Denza Z9 GT adalah kemampuannya melakukan atraksi berputar 360 derajat di tempat — sesuatu yang tidak bisa dilakukan mobil konvensional.
Hal ini dimungkinkan berkat sistem kemudi steer-by-wire yang dipadukan dengan penggerak empat roda independen. Roda depan dan belakang dapat berbelok ke arah berlawanan secara ekstrem, memberikan kemampuan manuver luar biasa di ruang sempit.
Tiga Motor Listrik, Tenaga Total 965 TK dan Torsi 1.150 Nm
Di balik tampilan elegan dan futuristiknya, Denza Z9 GT menyimpan tenaga besar yang didapat dari tiga motor listrik — satu di depan dan dua di belakang — dengan total output mencapai 965 TK dan torsi puncak 1.150 Nm.
Akselerasi 0–100 km/jam diklaim hanya butuh 3,4 detik. Ini menempatkan mobil ini setara dengan performa supercar, namun dalam wujud kendaraan listrik ramah lingkungan.
Dengan konfigurasi tersebut, spesifikasi Denza Z9 GT jelas tidak main-main. Mobil ini cocok untuk pengguna yang menginginkan kendaraan dengan akselerasi brutal namun tetap nyaman dan hening saat digunakan harian.
Untuk menopang performanya, Denza Z9 GT mengandalkan baterai BYD Blade berkapasitas 100 kWh. Menariknya, mobil ini sudah mengadopsi arsitektur 800V yang memungkinkan pengisian daya dari 30% hingga 80% hanya dalam waktu sekitar 19 menit menggunakan fast charger DC. Jarak tempuh maksimum diklaim mencapai 630 km berdasarkan siklus CLTC.
Dari segi tampilan, Denza Z9 GT tampil beda dari mayoritas EV lain yang bermain di desain SUV atau sedan.
Mobil ini mengambil bentuk shooting brake — gaya bodi yang menggabungkan siluet sedan sport dengan volume ekstra ala station wagon. Desain seperti ini jarang ditemui di pasar, apalagi di segmen EV, sehingga menjadikan Z9 GT punya karakter unik yang kuat.
Garis aerodinamis tegas, lampu depan LED matrix, serta detail bodi minimalis memberi kesan mewah dan canggih. Dimensi keseluruhan Z9 GT cukup bongsor, dengan panjang sekitar 5,1 meter dan jarak sumbu roda 3.125 mm, memastikan ruang kabin lapang untuk pengemudi dan penumpang.
Nuansa Premium Interior Denza Z9 GT
Masuk ke dalam, kabin Denza Z9 GT menghadirkan suasana modern dan premium. Tiga layar besar di dashboard mendominasi area depan, sementara sistem audio dari Devialet menjamin kualitas suara tinggi. Jok berlapis kulit Nappa, ambient light 128 warna, hingga fitur pijat dan ventilasi untuk kursi depan-belakang semakin mengangkat kelas mobil ini.
Detail kecil seperti kulkas mini di depan dan belakang, serta kontrol iklim digital terpisah, mempertegas bahwa spesifikasi Denza Z9 GT memang didesain untuk kenyamanan maksimal, bukan sekadar kecepatan.
Meskipun belum dijual secara resmi, kabar yang beredar menyebutkan bahwa harga Denza Z9 GT di Indonesia akan berada di kisaran Rp 1 miliar hingga Rp 1,3 miliar.
Lihat Selengkapnya
36 Mobil Baru Siap Meluncur di GIIAS 2025, dari Kendaraan Listrik Murah Sampai Terbang25 Jun 2025
36 Mobil Baru Siap Meluncur di GIIAS 2025, dari Kendaraan Listrik Murah Sampai Terbang25 Jun 2025
Jakarta, Goodcar.id — Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 akan digelar pada 24 Juli–3 Agustus 2025. Pameran otomotif terbesar di Indonesia ini bakal jadi panggung untuk peluncuran 36 mobil baru dari 24 brand ternama, mulai dari Jepang, Korea, Jerman, hingga China.
Penasaran apa saja mobilnya? Berikut daftar lengkapnya!
Daftar 36 Mobil Baru GIIAS 2025
1. BYD (3 model)
BYD Seagull
BYD Seagull diprediksi bakal menjadi salah satu mobil listrik yang siap mencuri perhatian di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, yang berlangsung pada 24 Juli–3 Agustus mendatang.
Hatchback mungil bertenaga listrik ini kabarnya tengah dipertimbangkan BYD untuk diluncurkan di Indonesia sebagai opsi kendaraan listrik terjangkau untuk konsumen urban. Meski BYD belum mengumumkan secara resmi, rumor kehadiran Seagull semakin kuat seiring strategi BYD memperluas portofolio EV-nya di pasar Tanah Air.
Jika benar meluncur di GIIAS, BYD Seagull diprediksi akan menawarkan kombinasi desain futuristik, fitur fungsional, dan harga kompetitif di segmen mobil listrik entry-level.
Yangwang U9 (supercar listrik)
Yangwang U9, supercar listrik premium besutan BYD Group, juga diprediksi bakal menjadi salah satu bintang pameran di GIIAS 2025.
Kehadirannya dinantikan sebagai bagian dari langkah BYD memperkenalkan lini kendaraan listrik kelas atas di Indonesia.
Meski belum ada konfirmasi resmi dari BYD, sinyal kemunculan Yangwang U9 di GIIAS kian kuat seiring strategi mereka menunjukkan teknologi EV canggih dan performa tinggi ke pasar domestik.
Denza Z9 GT (EV premium)
Denza Z9 GT, MPV listrik premium hasil kolaborasi antara BYD dan Mercedes-Benz, juga diprediksi bakal menjadi salah satu model unggulan di GIIAS 2025.
Jika benar hadir pada pameran, Denza Z9 GT diperkirakan menawarkan kabin lapang dan mewah, teknologi EV terkini seperti pengisian cepat dan asisten berkendara pintar, serta desain elegan yang siap menantang dominasi segmen MPV premium di Indonesia.
2. BAIC (1 model)
BJ30 Hybrid (SUV hybrid)
BIAC BJ30 Hybrid, SUV hybrid terbaru yang digarap oleh Baic (Beijing Automotive), diperkirakan akan menjadi salah satu model yang mencuri perhatian di GIIAS 2025.
Meski belum ada konfirmasi resmi dari pihak Baic Indonesia, sinyal kehadiran BJ30 Hybrid terus menguat seiring tren global SUV ramah lingkungan dan langkah pabrikan untuk menghadirkan pilihan mobil ramah bahan bakar di pasar Tanah Air.
3. Chery (2 model)
Lepas 8
Selain Chery C5 dan Tiggo 8 CSH, Chery diprediksi akan menelurkan dua model terbaru yang diyakini berasal dari sub-merek Chery, yang kemungkinan salah satunya adalah adalah Lepas 8, SUV berdesain adventure yang digadang-gadang siap menantang kompetitor di segmen SUV tangguh.
Jika benar hadir, kedua model ini diperkirakan akan membawa kombinasi desain berkarakter kuat, teknologi modern, dan fitur yang relevan dengan kebutuhan pasar Indonesia, terutama untuk penggemar SUV urban dan petualang.
4. Citroen (2 model)
Citroen diprediksi turut menambah semarak GIIAS 2025 dengan menghadirkan dua model baru yang saat ini masih diselimuti misteri.
Kedua model tersebut belum diungkap detail spesifikasi maupun segmennya, namun diyakini akan menawarkan alternatif menarik di segmen SUV kompak atau city car yang kini semakin diminati konsumen urban.
5. Jeep (1 model)
Jeep diprediksi akan menarik sorotan di GIIAS 2025 dengan hadirnya model terbaru yang dijanjikan sebagai peluncuran perdana di Indonesia. Meskipun detail resmi terkait varian dan spesifikasi masih dirahasiakan oleh Agen Pemegang Merek, sinyal kedatangannya semakin kuat seiring strategi Jeep untuk memperluas portofolio SUV global mereka di Tanah Air.
6. DFSK & Seres 3
Seres 3, SUV listrik kompak yang tengah naik daun di beberapa pasar Asia, diprediksi bakal menjadi salah satu sorotan di GIIAS 2025.
7. Ford (2 model display)
Ford diprediksi akan menghadirkan dua model menarik dalam area display khusus di GIIAS 2025, termasuk satu Special Display yang hingga kini masih dirahasiakan identitasnya.
Tak kalah menarik, New Mustang Gen 7 dijadwalkan tampil sebagai salah satu bintang utama. Kehadiran New Mustang Gen 7 di GIIAS 2025 diyakini siap mengobarkan gairah penggemar muscle car di Indonesia dan mempertegas Ford sebagai salah satu merek premium yang serius merangkul segmen kendaraan prestise Tanah Air.
8. Geely (3 model)
Geely diperkirakan akan memeriahkan GIIAS 2025 dengan menghadirkan tiga model baru, masing-masing dua SUV bermesin konvensional dan satu mobil listrik (EV).
Dua SUV baru kemungkinan menyasar segmen keluarga dan urban SUV, menonjolkan kabin luas, performa efisien dengan teknologi turbo modern, dan fitur keselamatan yang lengkap.
Sementara model EV diyakini akan memperkenalkan platform elektrifikasi terbaru dari Geely, lengkap dengan baterai berjangka panjang dan sistem pengisian cepat.
9. Honda (3 model)
Honda berencana menyemarakkan GIIAS 2025 dengan menghadirkan tiga model unggulan, termasuk format hybrid dan elektrifikasi yang semakin digenjot oleh pabrikan.
Pertama, Step WGN Hybrid, MPV berdesain kotak (boxy) yang mengombinasikan efisiensi hybrid dengan ruang kabin luas.
Selain itu, dua model elektrifikasi baru dari Honda juga sedang dipersiapkan untuk debut di ajang ini. Meskipun rincian keduanya belum diungkapkan, diperkirakan Honda akan mengusung platform EV atau hybrid ringkas dengan jangkauan baterai solid dan fitur-fitur modern seperti ADAS dan konektivitas digital.
10. Hyundai (1 model)
Hyundai diperkirakan akan membuat gebrakan di GIIAS 2025 dengan memperkenalkan model istimewa bertajuk “The Real Indonesian Car”, dikembangkan khusus untuk pasar Indonesia. Kendati belum ada rincian resmi mengenai spesifikasi, desain maupun harga, konsep ini diyakini merupakan SUV atau MPV yang disesuaikan dengan karakteristik konsumen Tanah Air.
11. Isuzu (2 model)
Isuzu dijadwalkan menyemarakkan GIIAS 2025 dengan menampilkan dua model andalannya, yakni Traga 50th Edition dan versi terbaru dari MU‑X.
Traga 50th Edition diprediksi menawarkan edisi terbatas dengan ubahan gaya dan fitur yang meningkatkan daya tarik komersial serta citra kendaraan pick-up legendaris ini di pasar Indonesia.
Sementara MU‑X generasi terbaru diyakini hadir dengan penyegaran desain eksterior yang lebih modern, penambahan fitur teknologi keselamatan dan kenyamanan, serta peningkatan performa mesin untuk menjawab kebutuhan konsumen SUV premium.
12. Jaecoo (6 model display)
Jaecoo, sub-brand baru dari Chery yang tengah gencar membangun eksistensi di Indonesia, diprediksi akan membawa rangkaian model menarik di GIIAS 2025, terdiri dari J7 Series, J8 AWD, dan J5, serta tiga unit display eksklusif detailnya masih dirahasiakan.
13. Jetour (2 model)
Jetour diprediksi akan meramaikan GIIAS 2025 dengan memperkenalkan dua model andalan, yakni Jetour X50e dan Jetour T2.
Jetour T2 tampil sebagai SUV off‑road yang dirancang untuk petualang sejati, menawarkan ground clearance tinggi, sistem 4WD canggih, dan rangka bodi yang tangguh—membawa kesan sporty dan agresif bagi penggemar eksplorasi di luar kota.
14. Kia (1 model)
Kia EV3, SUV listrik kompak terbaru, diprediksi menjadi salah satu sorotan di GIIAS 2025. Meski detail resmi seperti spesifikasi teknis dan harga belum diungkap Agen Pemegang Merek, kehadiran SUV ini diharapkan memperkuat strategi elektrifikasi Kia di Indonesia.
EV3 dikabarkan bakal menghadirkan desain yang modern dan aerodinamis, dilengkapi teknologi pengisian baterai cepat dan sistem infotainment terkini—menawarkan pilihan menarik bagi konsumen urban yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan gaya dan fungsionalitas tinggi. Jika jadi ditampilkan di GIIAS, Kia EV3 berpotensi menjadi magnet baru di segmen electric SUV kompak.
15. Mazda (2 model)
Mazda diperkirakan akan memeriahkan GIIAS 2025 dengan menampilkan dua model SUV baru. Pertama adalah Large SUV baru yang diyakini akan tampil dengan desain khas Mazda — stylized Kodo design, kabin lapang, dan teknologi premium seperti i‑Activsense dan layar infotainment besar — menjadikannya pesaing tangguh di segmen SUV keluarga.
Kedua, Small SUV baru juga akan diperkenalkan, diprediksi membawa pendekatan compact urban crossover.
16. Mercedes-Benz (1 model)
Mercedes-Benz C‑Class Cabriolet disinyalir akan menjadi salah satu daya tarik di GIIAS 2025, dengan kemungkinan hadir sebagai model atap terbuka yang mencuri perhatian. Jika benar dipajang, C‑Class Cabriolet diprediksi akan menarik minat konsumen yang ingin merasakan sensasi berkendara menikmati angin sambil mengemudi mobil mewah, menegaskan posisi Mercedes-Benz sebagai pelopor segmen convertible di Tanah Air.
17. Morris Garage (2 model)
Morris Garage (MG) diperkirakan akan menghadirkan dua model baru di GIIAS 2025. Meskipun detail resmi keduanya belum dirilis, indikasi awal menyebutkan MG menyiapkan satu unit SUV serta satu model listrik atau hybrid. Jika benar tampil, kedua model ini diharapkan memperkaya pilihan konsumen Indonesia dengan kombinasi gaya, efisiensi, dan teknologi terkini.
18. Mitsubishi Motors (1 model)
Sebelum tergilas gempuran mobil-mobil China, Mitsubishi Motors tetap bertahan dengan menelurkan produk baru. Pabrikan tiga berlian ini diprediksi akan menampilkan satu unit SUV terbaru pada ajang GIIAS 2025. Meski belum ada pengumuman resmi terkait tipe dan spesifikasi, rumor dari dalam industri menyebutkan bahwa model ini akan mengusung desain terkini khas Mitsubishi kokoh dan modern.
19. Mitsubishi Fuso (1 model)
Dari bocoran yang beredar, Mitsubishi Fuso diprediksi akan menghadirkan Medium Duty Truck (MDT) terbaru di GIIAS 2025. Meskipun belum diumumkan secara resmi oleh distributor, rumor industri menyebutkan bahwa MDT terbaru ini mengusung peningkatan signifikan di sektor daya angkut, efisiensi bahan bakar, dan keamanan—dengan fitur seperti pengereman ABS, cabin ergonomis, serta mesin Euro 4 atau lebih ramah lingkungan.
20. Subaru (1 model)
Subaru diprediksi akan menampilkan SUV baru di ajang GIIAS 2025, melengkapi jajaran kendaraan all‑wheel drive-nya di Indonesia.
Meski belum ada konfirmasi resmi mengenai model dan spesifikasi, sumber dari industri otomotif menyebut SUV anyar ini akan hadir dengan teknologi Symmetrical AWD, ground clearance tinggi, dan fitur keselamatan Subaru EyeSight terbaru.
21. Nissan (2 model)
Nissan diprediksi bakal menghadirkan dua model mengejutkan di GIIAS 2025, yaitu produk terbaru Nissan yang detailnya masih dirahasiakan dan mobil balap Formula E Gen 3 yang diharapkan akan menjadi pusat perhatian. Model pertama diperkirakan merupakan kendaraan EV atau crossover.
22. Toyota (2 model)
Toyota diperkirakan hadir di GIIAS 2025 dengan dua model terbaru yang menunjukkan komitmen ganda mereka pada elektrifikasi dan performa, yakni sebuah Battery Electric Vehicle (BEV) murni dan varian GR Hybrid generasi terbaru.
Kendaraan listrik penuh dari Toyota ini diyakini akan mengusung teknologi baterai terkini dengan jangkauan optimal serta sistem pengisian cepat, menyasar pasar mobil listrik yang kian berkembang di Indonesia. Sementara itu, GR Hybrid terbaru diprediksi hadir dengan peningkatan signifikan dalam hal performa, handling, dan efisiensi bahan bakar menggabungkan kecepatan ala sport-tuned GR dengan kehandalan sistem hybrid Toyota yang sudah terbukti
23. Volvo (3 model)
Volvo, beberapa sumber menyebut akan menampilkan tiga kendaraan listrik murni (EV) dalam gelaran GIIAS 2025.
Ketiga model tersebut diduga mencakup suv listrik kompak hingga SUV premium, masing-masing membawa teknologi terbaru Volvo seperti baterai jangkauan jauh, sistem Fast Charging, dan arsitektur kendaraan SPA-EV yang inovatif.
24. XPeng (2 unit)
XPeng akan membuat gebrakan di GIIAS 2025 dengan menghadirkan dua unit futuristik, sebuah SUV baru dan inovasi luar biasa berupa mobil terbang. Dengan total 36 model baru ini, GIIAS 2025 bakal jadi ajang penting bagi pecinta otomotif. Mulai dari mobil listrik murah, SUV hybrid, hingga mobil terbang, semua hadir di satu pameran.
Tandai tanggalnya 24 Juli sampai 3 Agustus 2025, ICE BSD City, Tangerang. Jangan lewatkan kesempatan melihat langsung mobil-mobil masa depan yang seseru ini akan hadir di Indonesia,
Lihat Selengkapnya
Mercedes-Benz Indonesia Ajak Komunitas AMG Club Silaturahmi Eksklusif di Jakarta20 May 2025
Mercedes-Benz Indonesia Ajak Komunitas AMG Club Silaturahmi Eksklusif di Jakarta20 May 2025
Jakarta, Goodcar.id – Mercedes-Benz Indonesia menggelar momen silaturahmi istimewa bersama komunitas pemilik Mercedes-AMG dalam sebuah acara eksklusif yang berlangsung di kawasan Agora Thamrin Nine, Jakarta. Kegiatan ini menjadi ajang temu hangat antara brand premium asal Jerman tersebut dengan para pengguna setianya, sekaligus bentuk apresiasi atas loyalitas yang telah terjalin selama ini.
AMG Club Indonesia yang menjadi tamu spesial dalam acara ini merupakan komunitas eksklusif yang menaungi para pemilik kendaraan Mercedes-AMG. Berdiri sejak Juli 2020, komunitas ini dikenal aktif menggelar berbagai kegiatan mulai dari ajang balap seperti AMG Track Day dan Drag Race Event, hingga aksi sosial dan aktivitas gaya hidup lainnya. Jumlah anggotanya terbatas hanya 63 orang, merepresentasikan ikon Mercedes-AMG G 63 yang legendaris.
Acara dimulai dengan kunjungan ke World Beyond, butik konsep pertama Mercedes-Benz di Asia Tenggara. Tempat ini menghadirkan tiga zona tematik yang merepresentasikan lini Top-End Vehicle (TEV) dari Mercedes-Benz, termasuk model AMG. Para anggota komunitas diajak menyelami eksklusivitas, warisan, dan inovasi yang menjadi DNA dari brand ini dalam suasana premium yang penuh gaya.
Sesi kebersamaan dilanjutkan dengan bermain padel, olahraga raket yang tengah naik daun di kalangan urban. Kegiatan ini bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga merefleksikan semangat Mercedes-Benz: dinamis, aktif, dan terus bergerak maju. Suasana santai dan penuh semangat menjadi simbol hubungan personal antara brand dengan komunitasnya.
Donald Rachmat, COO PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia menyampaikan bahwa acara ini menjadi cara Mercedes-Benz membangun hubungan yang lebih personal dengan komunitas AMG. “Kami ingin menghadirkan ruang kebersamaan yang eksklusif sekaligus memperkenalkan World Beyond sebagai ‘rumah’ kedua bagi para pemilik AMG di Indonesia,” ujar Donald.
Sementara itu, Mohamad Fachri dari AMG Club Indonesia menyatakan rasa terima kasih atas dukungan Mercedes-Benz. “Kami melihat Mercedes-Benz bukan hanya sebagai brand, tetapi bagian dari keluarga besar AMG Club. Kami antusias melihat masa depan AMG di Indonesia,” katanya.
Sebagai pelengkap acara, para anggota AMG Club juga mendapatkan kesempatan eksklusif untuk menyaksikan langsung inovasi terbaru dari Mercedes-Benz dalam sesi private preview. Hal ini semakin menguatkan kedekatan antara brand dan para penggemarnya, sembari menegaskan komitmen Mercedes-Benz untuk selalu menghadirkan Best Customer Experience di setiap interaksi.
Lihat Selengkapnya
Goodfriends bisa bertanya lebih jauh tentang ketersediaan unit, promo & benefit menarik, negosiasi harga ataupun simulasi kredit yang sesuai dengan kebutuhan Anda.